Suhendi
TANGSEL - Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor D. H. Inkiriwang, S.H., S.I.K, M.Si. mengunjungi kantor Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kota Tangerang Selatan yang terletak di Jl. Siliwangi No. 1, Kel. Pamulang Barat, Kec. Pamulang, Kota. Tangerang Selatan. Rabu (19/09/2024) sore.
Kunjungan yang dilakukan bersama Wakapolres Kompol Rizkiyadi Saputra, S.I.K. dalam rangka silaturrahmi dengan keluarga besar FKUB Kota Tangerang Selatan.
Dalam sambutannya Dr. H. Fachruddin Zuhri, M.Si. (Ketua FKUB) berterimakasih atas kunjungan silaturrahmi Kapolres beserta jajarannya serta menghimbau untuk wujudkan pemilukada 2024 yang ceria, rukun, dan damai.
“Keluarga besar FKUB hari ini sangat bahagia karena Kapolres berkenan hadir, dan berharap bapak Kapolres dapat menorehkan prestasi terbaik di Tangerang Selatan”terang Fachruddin Zuhri dalam sambutannya.
“Saya menghimbau kita semua untuk mengambil potensi yang positif dalam menyambut Pemilukada serentak tahun 2024, saya kasih paham untuk warga Tangsel tidak boleh menjadi provokasi dan menyebar kebencian, karena moto Tangsel itu adalah untuk mencetak masyarakat cerdas, modern dan religius”lanjutnya.
Sementara itu dalam sambutannya Kapolres Tangsel menjelaskan bahwa dalam pemilu 2024 Polri netral dan mengajak semua pihak bersama sama mengawal proses tahapan pemilu berjalan sesuai ketentuan.
“Ini forum yang saya banggakan dan saya rindu untuk hadir, bertatap muka dengan bapak ibu semua, kesempatan ini yang kami gunakan sebagai awal silaturrahmi yang baik”ujar AKBP Victor.
“Terkait pemilukada Kami sampaikan bahwa polri sepenuhnya netral tidak berpihak, kami profesional, Kami akan lakukan proses pengawasan serta penegakan hukum terhadap aturan aturan yang berlaku bekerjasama dengan KPU dan Bawaslu dalam pengawasan pemilukada, proses tahapan pemilu akan kami kawal agar berjalan sesuai ketentuan”lanjutnya.
Lebih lanjut Kapolres Tangsel menjelaskan selain counter opini terhadap berita hoaks, Polres Tangsel juga akan melibatkan tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat untuk mencegah opini yang meluas dengan melakukan giat colling system agar tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat. Colling System Polres Tangsel akan melibatkan FKUB, ulama dan tokoh agama lainnya untuk mencegah politisasi agama, mencegah konten radikalisme, terorisme dan separatisme.
“Saya tekankan ke anggota untuk sering turun ke lapangan, ada fenomena apa, karena jauh lebih baik mencegah daripada mengobati. kami pun minimal dua kali seminggu turun ke masyarakat untuk melaksanakan cooling system”ujarnya.
“Kami mohon kepada bapak ibu menyampaikan ke keluarga dan lingkungan untuk berhati hati dalam menerima informasi, karena dengan hanya menyebarkan infomasi hoaks bisa ikut terlibat, lakukan cek ricek sebelum meneruskan informasi pastikan hoaks atau tidak”pungkasnya.
Dalam silaturrahmi yang diisi juga dengan Doa Bersama Tokoh Masyarakat Lintas Agama tersebut, Kapolres juga memperkenalkan slogan beliau dalam memimpin Polres Tangsel yaitu “GUYUB” yang mempunyai arti G : Gerak cepat-responsif, U : Unggul dengan upaya maksimal, Y : laYani dengan hati dan peduli, U : Untuk masyarakat, bangsa dan negara serta B : Beriman, bekerjasama dan berbahagia.
Hadir juga dalam silaturrahmi tersebut Bani Khosyatulloh (Kaban Kesbangpol Tangsel), Kompol. Suhardono, S.H., M.M. (Kapolsek Pamulang), Mayor CHB Sutisna (Danramil 08/ Pamulang) dan H. Mukroni, S.E, M.Si (Camat Pamulang).
(Hendi)
Achmad Sarjono 
